PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA: MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN KONVENSIONAL
Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 10 Kendari
DOI:
https://doi.org/10.36709/jopspe.v8i4.325Keywords:
Model Pembelajaran Berbasis Masalah, Model Pembelajaran Konvensional, Hasil Belajar SiswaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar IPS antara siswa yang diajar dengan model pembelajaran berbasis masalah dan siswa yang diajar dengan model pembelajaran Konvensional pada Siswa kelas VII SMP Negeri 10 Kendari. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di SMP Negeri 10 Kendari yang terdaftar pada semester genap tahun ajaran 2022/2023. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII4 sebagai kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dan siswa kelas VII6 sebagai kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran Konvensional. Yang diambil secara acak sederhana. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah tes hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil uji normalitas dan homogenitas data hasil tes dari kedua kelompok tersebut diperoleh bahwa pada kedua sampel normal dan homogen. Pengujian hipotesis menggunakan uji t. Hasil perhitungan diperoleh t-hitung = 2,47 sedangkan nilai t-tabel = 1,671. Oleh karena itu, t-hitung > t-tabel maka Ho ditolak dan hipotesis diterima. Jadi hasil belajar IPS siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Berbasis Masalah lebih tinggi dari pada siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Konvensional.
References
Amirullah. (2011). Perbandingan Hasil Belajar IPS Siswa yang Diajar Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (student Teams Achievement Division) dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe PBM (pembelajaran Berbasis Masalah) pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Lain. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Halu Oleo. Skripsi.
Eka, Y., & Indra Gunawan. (2019). Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL): Efeknya Terhadap Pemahaman Konsep dan Berpikir Kritis. Medicina (Brazil), 47(3), 301–307. https://doi.org/10.11606/issn.2176-7262.v47i3p301-307
Evita. (2018). Perbedaan Hasil Belajar Peserta Didik dengan Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Market Place Activity dengan Model Pembelajaran Konvensional pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Di SDN 1 Binangga Kecamatan Marawola. 1–26. http://repository.iainpalu.ac.id/id/eprint/1377/
Fitriani. (2011). Perbandingan Hasil Belajar Kimia yang Diajar dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Berbasis Masalah pada Pokok Bahasan Struktur Atom dan Sistem Periodik Unsur (Eksperimen pada Siswa Kelas IX SMAN 2 Kendari). Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Halu Oleo. Skripsi.
Herman. (2001). Belajar Mengajar. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Hidayat, I. S. (2016). Perbedaan Belajar Siswa Kelas X-TGB Antara Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dan Pembelajaran Konvensional Pada Mata Pelajaran Konstruksi Bangunan. Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan, 1, 50–58.
Kountur, S. N. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah (Problem Based Intruction) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Di Kelas VIII SMP Berea Tondano. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 1(nomor 3 (2016)). https://www.ejournal.fekon-unima.ac.id/index.php/JPE/article/view/224
Meilasari, S., Damris M, D. M., & Yelianti, U. (2020). Kajian Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dalam Pembelajaran di Sekolah. BIOEDUSAINS:Jurnal Pendidikan Biologi Dan Sains, 3(2), 195–207. https://doi.org/10.31539/bioedusains.v3i2.1849
Melita R. Jemalu, M., Rusno, R., & Yudiono, U. (2021). Perbandingan model problem based learning (PBL) dan model pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar IPS terpadu siswa SMP Negeri 6 Welak. Jurnal Riset Pendidikan Ekonomi, 6(2), 71–85. https://doi.org/10.21067/jrpe.v6i2.6139
Mertini. (2012). Perbandingan Hasil Belajar Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Model Pembelajaran Konvensional Dalam Mengajarkan Ketenagakerjaan dan Pengangguran di SMA Negeri I Watubangga Kelas XI. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Halu Oleo. Skripsi.
Saripudin, U. (1989). Konsep Dan Masalah Pengajaran Ilmu Sosial Di Sekolah Menengah. Jakarta: LPTK.
Somantri. (2001). Menggagas Pembeharuan Pendidikan IPS. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Trianto. (2007). Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 LA ODE MUHAMMAD YAMIN
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.